10 Panduan Pilih Sepatu untuk Ibu Hamil

Opsi tipe, bahan, dan mode sepatu yang pas pasti menambahkan kenyamanan dan memudahkan kelancaran melakukan aktivitas saat hamil. Berikut ialah banyak hal yang penting Anda perhatikan ketika menentukan alas kaki yang pas saat Anda sedang hamil, Mam. Sepatu Safety proyek Terbaik bisa menjadi acuan untuk kamu sebelum membeli sepatu.

1. Samakan dengan Umur Kehamilan

Samakan umur kehamilan Anda dengan tipe sepatu atau sandal yang bakal Anda gunakan. Makin besar kehamilan Anda, alas kaki harus makin nyaman untuk dikenai. Ukuran kaki dapat berbeda bersamaan pertambahan umur kehamilan.

Tukar ukuran sepatu atau sandal ke nomor yang semakin besar. Tidak boleh memaksain diri memakai sepatu atau sandal sama ukuran yang lama hanya karena akan membuat kaki Anda jadi cepat capek dan lecet.

2. Tidak boleh Terlampau Tinggi

Pilih sepatu atau sandal dengan hak yang tidak begitu tinggi. Untuk ibu bekerja yang penuh rutinitas selama seharian, opsi sepatu dengan tinggi hak optimal 2 cm saja cukup. Sepatu tinggi membuat tulang belakang bekerja 2x lipat untuk jaga kesetimbangan saat berdiri atau jalan. Ini akan mengakibatkan Anda cepat berasa capek.

3. Tidak boleh Terlampau Datar

Sepatu bertumit datar (flat shoes) memang nyaman. Tapi berhati-hati, pemakaian sepatu yang terlampau datar seperti thongs malah tidak disarankan karena akan mengakibatkan berat badan lebih bertopang ke tumit. Mengakibatkan, Anda semakin lebih cepat berasa lelah dan tumit jadi berasa ngilu. Tentukan sepatu yang mempunyai benjolan pada alas kaki untuk membagikan beban badan secara rata ke semua telapak kaki.

4. Kadang-kadang Bisa Menggunakan Wedges

Sepatu bertumit tinggi seperti stileto memanglah tidak dianjurkan. Tetapi jika mau tak mau dan harus kenakan sepatu tinggi saat hami, Anda dapat pilih tipe wedges atau sepatu tinggi bertumit lebar, hingga sanggup meredam berat tubuh Anda lebih rata.

5. Tentukan Sol Sepatu yang Lebar

Beban perut ibu hamil tertumpu pada kaki. Karena itu, pilih sepatu dengan sol atau ujung tumit yang lumayan lebar. Sol atau tumit sepatu yang terlampau 'langsing' atau menyempit akan susah untuk mempermudah kerja otot, tulang, atau urat kaki. Mengakibatkan, saat berdiri atau jalan, badan jadi kurang konstan.

6. Antiselip dan Tidak Licin

Yakinkan sisi bawah sepatu Anda dibuat dari bahan yang antiselip dan tidak licin. Tentukan sol sepatu dari karet dan jauhi sisi bawah sepatu yang terlampau 'polos' ya, Mam.

7. Lebih Baik Sepatu Olahraga

Sepatu kanvas atau sepatu olahraga sebagai opsi yang pas untuk digunakan saat Anda hamil, Mam. Sepatu tipe ini nyaman untuk rutinitas jalan yang lumayan panjang sekalinya.

8. Fleksibel Ikuti Wujud Kaki

Tentukan bahan sepatu yang tidak kaku, lunak, halus, dan fleksibel ikuti wujud kaki. Selama saat kehamilan, wujud kaki bisa jadi membesar atau membesar. Karena itu, jauhi sepatu berbuntut lancip. Jika Anda menyenangi mode itu, tentukan yang bertumit terbuka atau yang dibuat dari bahan yang halus, seperti kain atau suede.

9. Tentukan Tipe Peep Toe

Sepatu sandal tali atau sepatu yang mempunyai ujung terbuka (open toe atau peep toe) benar-benar dianjurkan, karena jari-jari bumil jadi tidak terkurung dan dapat bebas bergerak.

10.Sandal yang 'Mengikat'

Sandal mode thongs memang kelihatan chic, tapi tentukan yang mempunyai ban pada bagian tengah kaki supaya memiliki sifat 'mengikat' hingga sandal tidak gampang lepas. Sepatu safety wajib di miliki untuk mereka yang bekerja di area berbahaya.